Tata Cara Sholat Jenazah dalam Muhammadiyah

Pendahuluan

Sholat jenazah adalah salah satu ibadah yang sangat penting dalam agama Islam. Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi Islam juga memiliki tata cara sholat jenazah yang harus dilakukan dengan benar. Dalam artikel ini, akan dijelaskan tata cara sholat jenazah dalam Muhammadiyah.

1. Membaca Niat

Sebelum memulai sholat jenazah, pertama-tama kita harus membaca niat dalam hati untuk melakukan ibadah sholat jenazah.

2. Berdiri Menghadapkan Jenazah

Setelah membaca niat, kita harus berdiri menghadapkan jenazah dengan posisi tegak dan kaki rapat.

3. Takbir Pertama

Setelah itu, kita mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan membaca takbir pertama. Setelah membaca takbir pertama, kita melafalkan doa Iftitah.

4. Takbir Kedua

Kemudian kita membaca takbir kedua dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu, lalu membaca doa untuk Nabi Muhammad SAW.

5. Membaca Surat Al-Fatihah

Setelah membaca doa untuk Nabi Muhammad SAW, kita membaca surat Al-Fatihah secara bersama-sama.

6. Membaca Doa Selamat

Setelah membaca surat Al-Fatihah, kita membaca doa selamat untuk jenazah.

7. Takbir Ketiga

Kemudian kita membaca takbir ketiga dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu, lalu membaca doa untuk seluruh umat Islam.

8. Takbir Keempat

Selanjutnya, kita membaca takbir keempat dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu, lalu membaca doa untuk jenazah.

9. Salam

Setelah membaca doa untuk jenazah, kita mengucapkan salam ke kanan dan kiri.

10. Potong Rambut Jenazah

Setelah selesai sholat jenazah, kita harus memotong rambut jenazah dengan cara membagi rambut menjadi tiga bagian, lalu memotong setiap bagian satu jengkal.

11. Menyalakan Lilin

Setelah memotong rambut jenazah, kita menyalakan lilin dan membaca doa.

12. Membaca Doa Ziarah Kubur

Kemudian kita membaca doa ziarah kubur untuk jenazah.

13. Sholat Ghaib

Jika jenazah tidak dapat dihadirkan dalam sholat jenazah, kita harus melakukan sholat ghaib untuk jenazah.

14. Menyampaikan Belasungkawa

Setelah selesai sholat jenazah atau sholat ghaib, kita harus menyampaikan belasungkawa kepada keluarga jenazah.

15. Mengirimkan Shodaqoh

Selain menyampaikan belasungkawa, kita juga dapat mengirimkan shodaqoh untuk jenazah.

16. Mendoakan Jenazah

Kita juga dapat mendoakan jenazah setelah sholat jenazah atau sholat ghaib.

17. Menyerahkan Keputusan pada Allah

Setelah semua tata cara sholat jenazah dilakukan, kita harus menyerahkan keputusan pada Allah SWT dan berdoa agar jenazah diterima di sisi-Nya.

18. Kesimpulan

Sholat jenazah adalah ibadah yang penting untuk dilakukan bagi umat Islam. Muhammadiyah memiliki tata cara sholat jenazah yang harus dilakukan dengan benar. Dalam sholat jenazah, kita harus membaca niat, berdiri menghadapkan jenazah, membaca takbir pertama dan kedua, membaca surat Al-Fatihah, membaca doa selamat, membaca doa untuk seluruh umat Islam dan jenazah, mengucapkan salam, memotong rambut jenazah, menyalakan lilin, membaca doa ziarah kubur, melakukan sholat ghaib jika jenazah tidak dapat dihadirkan, menyampaikan belasungkawa, mengirimkan shodaqoh, dan mendoakan jenazah.

FAQ

1. Apa itu sholat jenazah?

Sholat jenazah adalah salah satu ibadah yang sangat penting dalam agama Islam.

2. Apakah Muhammadiyah memiliki tata cara sholat jenazah yang berbeda dengan organisasi Islam lainnya?

Ya, Muhammadiyah memiliki tata cara sholat jenazah yang berbeda dengan organisasi Islam lainnya.

3. Apa saja yang harus dilakukan dalam sholat jenazah menurut Muhammadiyah?

Dalam sholat jenazah menurut Muhammadiyah, kita harus membaca niat, berdiri menghadapkan jenazah, membaca takbir pertama dan kedua, membaca surat Al-Fatihah, membaca doa selamat, membaca doa untuk seluruh umat Islam dan jenazah, mengucapkan salam, memotong rambut jenazah, menyalakan lilin, membaca doa ziarah kubur, melakukan sholat ghaib jika jenazah tidak dapat dihadirkan, menyampaikan belasungkawa, mengirimkan shodaqoh, dan mendoakan jenazah.

4. Bagaimana jika jenazah tidak dapat dihadirkan dalam sholat jenazah?