maahadmuhammadi.com
Pengertian Sholat Jenazah
Sholat jenazah merupakan salah satu ibadah yang dilakukan umat muslim ketika seseorang meninggal dunia. Sholat jenazah adalah salah satu bentuk penghormatan terakhir kepada jenazah, sekaligus sebagai cara untuk memohon ampunan dan rahmat dari Allah SWT atas dosa-dosa yang pernah dilakukan oleh jenazah.
Tata Cara Sholat Jenazah
Tata cara sholat jenazah terdiri dari empat rakaat. Namun, perlu diingat bahwa dalam empat rakaat sholat jenazah, tidak ada rukuk dan sujud seperti dalam sholat lima waktu. Berikut adalah tata cara sholat jenazah:
1. Niat
Sebelum memulai sholat jenazah, seseorang haruslah berniat untuk melaksanakan sholat jenazah.
2. Takbir Tahrima
Seusai niat, lalu mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan bahu dan ujung jari-jari terbuka. Kemudian, mengucapkan takbir tahrima dan meletakkan kedua tangan di bawah dada.
3. Membaca Doa Iftitah
Setelah takbir tahrima, membaca doa iftitah. Kemudian, melakukan doa kepada Allah SWT dan membaca doa untuk nabi Muhammad SAW.
4. Membaca Doa Kedua
Kemudian, membaca doa kedua dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
5. Membaca Doa Ketiga
Setelah membaca doa kedua, membaca doa ketiga dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
6. Membaca Doa Keempat
Kemudian, membaca doa keempat dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
7. Membaca Doa Kelima
Setelah membaca doa keempat, membaca doa kelima dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
8. Tasyahud Awal
Kemudian melakukan tasyahud awal dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
9. Salam Pertama
Setelah tasyahud awal, mengucapkan salam pertama ke arah kanan.
10. Tasyahud Akhir
Melakukan tasyahud akhir dan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
11. Salam Kedua
Setelah melakukan tasyahud akhir, mengucapkan salam kedua ke arah kiri.
12. Doa Setelah Sholat Jenazah
Setelah mengucapkan salam kedua, membaca doa setelah sholat jenazah.
Bacaan Sholat Jenazah dalam Bahasa Arab
Berikut adalah bacaan sholat jenazah dalam bahasa Arab:
1. Takbir Tahrima:
Allahu Akbar (1x)
2. Mengawali Sholat:
Subhanakallahumma wa bi hamdika wa tabarakasmuka wa ta’ala jadduka wa la ilaha ghairuka.
3. Doa Ibrahimi:
Wa ba’du: Allahumma salli ala Muhammadin wa ala ali Muhammadin kama sallaita ala Ibrahima wa ala ali Ibrahima innaka hamiidum majid. Allahumma baarik ala Muhammadin wa ala ali Muhammadin kama baarakta ala Ibrahima wa ala ali Ibrahima innaka hamiidum majid.
4. Doa untuk Jenazah:
Allahumma-ghfir lahu warhamhu wa’afihi wa’fu ‘anhu wa’akrim nuzulahu wa wassi’ madkhalahu waghsilhu bil-ma’i wath-thalji wal-baradi wa naqqihi minal-khataya kama yunaqqa ath-thawbu al-abyadu minad-danas. Allahumma abdilhu daran khairan min darihi wa ahlan khairan min ahlihi wa zawjan khairan min zawjihi. Allahumma adkhilhu al-jannah.
5. Tasyahud Awal:
At-tahiyyatu lillahi was-salawatu wat-tayyibat, As-salamu ‘alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh, As-salamu ‘alaina wa ‘ala ‘ibadillahis-salihin, Ashhadu al-la ilaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuluh.
6. Tasyahud Akhir:
At-tahiyyatu lillahi was-salawatu wat-tayyibat, As-salamu ‘alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh, As-salamu ‘alaina wa ‘ala ‘ibadillahis-salihin, Ashhadu al-la ilaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuluh.
7. Salam Pertama:
Assalamu alaikum wa rahmatullahi.
8. Salam Kedua:
Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Kesimpulan
Sholat jenazah adalah salah satu ibadah yang dilakukan umat muslim ketika seseorang meninggal dunia. Tata cara sholat jenazah terdiri dari empat rakaat, di mana tidak ada rukuk dan sujud seperti dalam sholat lima waktu. Bacaan sholat jenazah dilakukan dalam bahasa Arab, yang terdiri dari beberapa doa dan tasyahud.
FAQ
1. Apakah sholat jenazah harus dilakukan secara berjamaah?
Ya, sholat jenazah sebaiknya dilakukan secara berjamaah, di mana minimal ada tiga orang. Namun, jika tidak memungkinkan, sholat jenazah dapat dilakukan secara individu.
2. Apakah sholat jenazah dapat dilakukan di mana saja?
Ya, sholat jenazah dapat dilakukan di mana saja, asalkan tempat tersebut bersih dan tidak mengganggu orang lain.
3. Bagaimana jika jenazah adalah seorang non-muslim?
Sholat jenazah tidak boleh dilakukan untuk jenazah yang bukan muslim. Namun, sebaiknya memberikan penghormatan terakhir dan mendoakan yang terbaik untuk jenazah tersebut.
4. Apakah sholat jenazah dapat dilakukan pada malam hari?
Ya, sholat jenazah dapat dilakukan pada malam hari, meskipun sebaiknya dilakukan pada saat yang lebih tepat, seperti setelah sholat zuhur atau ashar.
5. Apakah sholat jenazah dapat diwakilkan kepada orang lain?
Ya, sholat jenazah dapat diwakilkan kepada orang lain, asalkan orang tersebut memiliki pengetahuan yang cukup tentang tata cara sholat jenazah.