Pendahuluan
Sholat jenazah adalah salah satu ibadah yang harus dilakukan umat muslim ketika seorang muslim telah meninggal dunia. Ibadah ini memiliki tata cara yang berbeda dengan sholat lima waktu. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari tata cara sholat jenazah bagi umat muslim.
Menyiapkan Jenazah
Sebelum memulai sholat jenazah, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan jenazah. Jenazah harus dibersihkan terlebih dahulu dengan cara mandi mayat. Setelah itu, jenazah dibalut dengan kain kafan yang telah disiapkan.
Menyiapkan Tempat Sholat
Setelah jenazah siap, langkah selanjutnya adalah menyiapkan tempat sholat. Tempat sholat harus bersih dan bebas dari gangguan. Hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam melakukan sholat jenazah.
Niat Sholat Jenazah
Sebelum memulai sholat jenazah, niat harus dilakukan terlebih dahulu. Niat sholat jenazah dilakukan dalam hati dengan maksud menjalankan ibadah sholat jenazah.
Bacaan Takbir
Setelah niat dilakukan, takbir pertama dibaca dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan lafal takbir diucapkan sebanyak satu kali.
Takbir Pertama
الله أكبر
Doa Istiftah
Setelah takbir pertama, doa istiftah dilakukan dengan mengucapkan doa:
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ وَتَبَارَكَ اسْمُكَ وَتَعَالَى جَدُّكَ وَلاَ إِلَهَ غَيْرُكَ
Bacaan Surat Al-Fatihah
Setelah doa istiftah, surat Al-Fatihah dibaca dengan lafal yang jelas dan khusyuk.
Bacaan Doa untuk Jenazah
Setelah Surat Al-Fatihah dibaca, doa untuk jenazah dibaca dengan lafal yang jelas dan khusyuk. Doa untuk jenazah dapat ditemukan di berbagai buku doa atau dapat dihafalkan.
Takbir Kedua
Setelah doa untuk jenazah dibaca, takbir kedua dibaca dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan lafal takbir diucapkan sebanyak satu kali.
Takbir Kedua
الله أكبر
Doa untuk Orang Yang Hidup
Setelah takbir kedua, doa untuk orang yang masih hidup dibaca dengan lafal yang jelas dan khusyuk. Doa ini merupakan permohonan ampunan dan keselamatan bagi orang yang masih hidup.
Salawat
Setelah doa untuk orang yang masih hidup dibaca, salawat dibaca dengan lafal yang jelas dan khusyuk. Salawat merupakan pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
Takbir Ketiga
Setelah salawat dibaca, takbir ketiga dibaca dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu dan lafal takbir diucapkan sebanyak satu kali.
Takbir Ketiga
الله أكبر
Doa Penutup
Setelah takbir ketiga, doa penutup dibaca dengan lafal yang jelas dan khusyuk. Doa penutup merupakan permohonan ampunan dan keselamatan bagi umat muslim.
Kesimpulan
Dalam melakukan ibadah sholat jenazah, tata cara harus dijalankan dengan benar dan khusyuk. Dengan mempelajari tata cara sholat jenazah, umat muslim dapat menjalankan ibadah tersebut dengan baik dan benar.
FAQ
1. Apakah sholat jenazah dilakukan berjamaah?
Ya, sholat jenazah harus dilakukan berjamaah.
2. Apa yang harus dilakukan jika tidak ada jamaah untuk sholat jenazah?
Jika tidak ada jamaah untuk sholat jenazah, sholat jenazah dapat dilakukan secara individu.
3. Apakah sholat jenazah dapat dilakukan di luar masjid?
Ya, sholat jenazah dapat dilakukan di luar masjid.
4. Apakah tata cara sholat jenazah sama untuk laki-laki dan perempuan?
Ya, tata cara sholat jenazah sama untuk laki-laki dan perempuan.
5. Apakah sholat jenazah dilakukan pada waktu tertentu?
Tidak, sholat jenazah dapat dilakukan pada waktu apa saja kecuali pada waktu-waktu yang dilarang untuk melakukan sholat.